Bebek Mandarin (Aix galericulata) adalah bebek berukuran sedang yang memiliki kekerabatan dengan Bebek Kayu Amerika Utara. Bebek ini memiliki ukuran panjang 41-49 cm dan bentang sayap 65-75 cm.
Sang jantan memiliki paruh berwarna merah dan pola bulan berwarna putih di atas mata. Dadanya berwarna ungu dengan dua buah garis berwarna putih. Betina memiliki ciri yang mirip dengan betina bebek Kayu dengan cincin mata berwarna putih.
Spesies ini pernah tersebar luas di Asia Timur, namun ekspor skala besar dan perusakan habitat hutannya telah mengurangi populasinya di bagian timur Rusia dan di China menjadi di bawah 1.000 pasang di setiap negara. Sedangkan di Jepang, diperkirakan masih terdapat sekitar 5.000 pasang. Spesimen sering melarikan diri dari kelompok, dan pada abad ke-20, populasi liar yang besar dikembang biakkan di Inggris, baru-baru ini sejumlah kecil telah dibesarkan di Irlandia, terkonsentrasi di taman kota Dublin. Sekarang ada sekitar 7000 ekor di Inggris, dan populasi lain di benua Eropa, yang terbesar ada di wilayah Berlin.
Dalam kebudayaan tradisional Tiongkok, bebek Mandarin mewakili pasangan sehidup semati, tidak seperti banyak spesies lain dari bebek. Oleh karena itu mereka sering ditampilkan dalam seni Cina dan dianggap sebagai simbol kasih sayang suami-istri dan kesetiaan.
No comments:
Post a Comment